Kamis, 25 Desember 2025

Gunung Beser - Purbalingga

Sebenarnya saya bukan orang yang terlalu suka main di alam. Saya lebih suka dirumah. Bahkan waktu belum punya rumah sendiri saya lebih suka di kamar. Betul, kamarku adalah surgaku. Haha. Tapi, karena sekarang ada anak, saya tidak mungkin menunjukan hal yang kurang baik didepan dia. Ya menurut pendapatku ada dikamar sepanjang waktu adalah hal yang kurang baik, aku jadi kurang vitamin D, pergaulanku kurang dan semacamnya. Maka ketika aku memiliki anak, hal-hal tersebut aku kurang-kurangin. Salah satunya adalah dengan sering mengajak main di alam.

Biasanya saya ajak ke pantai, main pasir atau jogging muterin kampung, lihat sawah, lihat kali, main dengan capung, metik buah kersem, tebu, pletekan, iya hal-hal sederhana seperti itu. Tapi suatu siang ketika saya jemput pulang sekolah, tiba-tiba dia bilang ingin naik gunung. Tidak pernah kepikiran naik gunung. Dipikiran saya bukan karena capeknya, tapi karena saya tidak bisa jauh dari toilet! Tapi okelah, saya googling gunung yang bisa tek tok an aja. Naik langsung turun. Dan ya, gunung beser adalah pilihannya.

Tiket masuknya hanya 5000 rupiah. Panitia dan pengunjungnya orangnya ramah-ramah banget. Ada warung sederhana di tiap pos yang menyediakan air, makanan ringan. Dan! Ada toilet! Bahagianya! Haha. Ini adalah gunung kedua yang saya naiki. Gunung pertama adalah gunung gandul di Wonogiri waktu saya SMA.

Gunung Beser ini hanya 1250 mdpl jadi cocok untuk pemula seperti saya. Dan naik gunung itu nyandu. Next time aku akan buat lebih banyak planning untuk naik gunung. InshaAllah. 

-Saya pasti pulang-
Share:

0 komentar:

Posting Komentar