AL LAHAB

  AL LAHAB  5 Ayat Makkiyah 

Artinya GEJOLAK API


MUKADIMAH 
Al Lahab diturunkan sesudah surat Al Fath. Nama lainnya adalah surat Al-Masad dan isinya adalah cerita Abu Lahab dan istrinya yang menentang Rasul. Keduanya celaka dan masuk neraka.

Latar Belakang
Imam Bukhairi telah mengetengahkan sebuah hadis bahwa pada suatu hari Nabi naik keatas bukit shafa lalu berseru : "Hai orang-orang berkumpulah di pagi hari ini". Lalu orang Quraisy berkumpul mengerumuninya. Nabi melanjutkan berbicara : "Bagaimana pendapat kalian jika musuh menyerang di waktu pagi,atau sore, apakah kalian akan mempercayaiku?". Mereka menjawab : "Tentu saja kami percaya". Lalu Abu Lahab menjawab : "Celakalah kamu, apakah ini kegunaan kamu mengumpulkan kami?". Maka Allah menurunkan firman-Nya, "Binasalah kedua tangan Abu Lahab dan sesungguhnya dia akan binasa" QS Al-Lahab Ayat 1 sampai akhir. 

Isi Kandungan Surat
Abu Lahab adalah paman nabi Muhammad. Sebenarnya ketika nabi Muhammad lahir, Abu Lahab sangat bergembira. Atas kejadian tersebut Allah membebaskan Abu Lahab dari siksa api neraka setiap bertepatan dengan hari kelahiran Nabi Muhammad. 

Namun ketika Rasulullah memproklamirkan diri menjadi seorang nabi, Abu Lahab menjadi penentang nomor satu karena sifat dengkinya. Dia merasa dia orang kaya dan malu jika kekuasaannya dikalahkan oleh anak muda miskin dan yatim piatu. Dia selalu menghasut orang-orang untuk menentang dan memusuhi nabi. Dan mengatakan bahwa nabi Muhammad pembohong. 

Dengan adanya kejadian seperti pada latar belakang, maka Allah menurunkan surat Al-Lahab ini. 

Abu Lahab jatuh sakit, sakit bisul dan sejenis cacar yang sangat parah. Tiga hari tiga malam mayatnya terlantar. Tidak seorangpun berani menjamahnya apalagi menguburkannya.

Hikmah dan Pembelajaran
Kita tidak diperbolehkan memiliki sifat dengki. Sifat dengki akan menjauhkan kita dari syukur kepada segala nikmat yang Allah berikan. Sifat dengki juga bisa menyebabkan kita menyebarkan fitnah seperti istri abu lahab. Sedangkan fitnah adalah perbuatan yang dibenci Allah. 





0 komentar:

Posting Komentar