Kamis, 10 Januari 2013

Jalan keluar paling tidak mutu adalah LARI

Bayangkan jika seorang pejuang LARI ketika ada penjajah?
Bayangkan jika seorang yang sedang cari kerja LARI pas akan wawancara?
Bayangkan jika seorang anak yang akan dicacar LARI?
Bayangkan jika seorang yang punya utang LARI?
Bayangkan jika seorang yang menghamili pacarnya kemudian LARI?
Bayangkan jika kita LARI ketika pelajaran fisika?

Bayangkan jika setiap kita ketemu masalah, jalan yang kita pilih selalu LARI dari masalah. Akan lari sejauh mana? Akan sembunyi sedalam apa? Bisa selama apa? 


-Saya pasti pulang-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima Nasib.

Sudah terima nasib saja. Orang pendiam pasti galak, orang galak pasti lebih banyak salahnya . Pada suatu pagi di hari Minggu. Minggu yang su...