Sabtu, 07 Januari 2012

Sibuk ngapain sih

Ada banyak film indie yang dicopykan temen saya ke laptop saya dan dari 10 film yang dicopykan, setengahnya pun belum saya tonton. Apalagi satu. Padahal saya disuruh bikin skenario buat bulan depan dari referensi film-film ini. Ada kerjaan dari kakak saya buat bikin desain kartu, dari 4 desain yang satu desainnya bisa makan waktu satu minggu, baru 0,5% yang saya garap, kemudian tersimpan saja rapi tak berdaya di laptop saya. Ada temen ngajak saya ketemu, mau ngomongin kerjaan katanya, saya balas "aku sibuk minggu ini, minggu depan aja ya".

Saya kemudian tersadar sesuatu. Wahhh ternyata saya belum bayar utaangg (bukaaaannn!), waaaahhhh ternyata saya belum sikat gigi dari seminggu yang lalu (bukan jugaaaaa). Saya tersadar sesuatu. Saya merasa saya tidak punya waktu melakukan hal-hal itu semua diatas. Tapi saya pun tidak melakukan hal apapun yang menyita waktu saya. Paham nggak? Saya merasa sibuk, tapi sibuk ngapain sih? (Loh kok situ nanya saya, kan situ yang bingung!). Iya.. saya coba telaah ya. Dibantu yaa.. iya yaa... Hush! serius serius.

Oke. Saya bangun tidur. Tidur lagi. Beresin rumah. Tidur lagi. Makan. Nonton tipi. Baca buku. Tidur lagi. Nulis. Tidur lagi. Mainan sama kucing. Tidur lagi. Bangun trus nonton tipi. Ini lagi nungguin jam 10 malem mau nonton film. Habis itu? Tidur lagi. Terus bagian sibuknya mana? Nggak tahu. Habis bikin posting ini rasanya juga ingin tidur lagi.

Kayaknya aku tahu nih, aku adalah keturunan beruang kutub yang selalu tidur lagi dan lagi.

#beruang beruang langsung melayangkan gugatan pengakuan palsu atas nama seluruh koalisi beruang sedunia kepada tergugat Kiki, yang lebih mirip bantal ketimbang beruang. Tapi ngakunya beruang. Padahal bukan beruang.

-Saya pasti pulang-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima Nasib.

Sudah terima nasib saja. Orang pendiam pasti galak, orang galak pasti lebih banyak salahnya . Pada suatu pagi di hari Minggu. Minggu yang su...